![]() |
(ilustrasi/ist) |
LAMPUNG -
Diduga tak bisa berenang, sepasang muda-mudi yang ditengarai pasangan
kekasih asal Bandar Lampung, ditemukan tewas tenggelam di Pantai Laguna
Gayau, Pekon Kiluan Negeri, Kecamatan Kelumbayan Kabupaten Tanggamus,
Provinsi Lampung, Jumat (3/6/2016).
"Jasad yang ditemukan pertama adalah perempuan dengan jarak 100 meter dari pantai pukul 7.00 WIB," ujar pengelola tempat wisata Pekon Kiluan, Dirhamsyah.
"Ditemukan di laut kondisinya sudah meninggal. Waktu ditemukan masih menggunakan pakaian kemeja motif kotak-kotak dan celana panjang. Dia berjilbab tapi jilbabnya sudah lepas," tambah dia.
Sedangkan jasad sang pria, lanjut pria itu, ditemukan sekitar pukul 12.00 WIB dalam kondisi tidak berpakaian. Jasad lelaki tersebut ditemukan tidak jauh dari lokasi penemuan jasad perempuan.
"Pencarian melibatkan warga, TNI AL, tim SAR, BPBD, dan kepolisian. Usaha pencarian berlangsung sejak Kamis (2/6) petang," jelas Dirhamsyah.
Sebelumnya, warga sekitar pantai mencurigai keberadaan mobil sedan Datsun hitam nopol BE 2053 AX tanpa pemilik di parkiran Pantai Kiluan, seperti dilansir Tribunlampung.
"Jasad yang ditemukan pertama adalah perempuan dengan jarak 100 meter dari pantai pukul 7.00 WIB," ujar pengelola tempat wisata Pekon Kiluan, Dirhamsyah.
"Ditemukan di laut kondisinya sudah meninggal. Waktu ditemukan masih menggunakan pakaian kemeja motif kotak-kotak dan celana panjang. Dia berjilbab tapi jilbabnya sudah lepas," tambah dia.
Sedangkan jasad sang pria, lanjut pria itu, ditemukan sekitar pukul 12.00 WIB dalam kondisi tidak berpakaian. Jasad lelaki tersebut ditemukan tidak jauh dari lokasi penemuan jasad perempuan.
"Pencarian melibatkan warga, TNI AL, tim SAR, BPBD, dan kepolisian. Usaha pencarian berlangsung sejak Kamis (2/6) petang," jelas Dirhamsyah.
Sebelumnya, warga sekitar pantai mencurigai keberadaan mobil sedan Datsun hitam nopol BE 2053 AX tanpa pemilik di parkiran Pantai Kiluan, seperti dilansir Tribunlampung.
Setelah dicek ternyata tidak ada pengunjung yang menginap dan menggunakan mobil itu. Tak berapa lama pengelola Laguna menerima informasi ada sepasang muda-mudi berenang di laut. Maka mobil itu pun diarahkan ke mereka karena sampai sore keberadaannya masih misterius.
"Untuk identitas keduanya kami belum tahu, di dalam mobil hanya ditemukan surat dari leasing atas nama Faturahman, warga Keluirahan Gedong Air, Bandar Lampung. Setelah polisi mengecek memang benar mobilnya dan dibawa oleh anaknya. Dari komunikasi itu jasad diantarkan ke sana," ujar Dirhamsyah. (*)