Notification

×

Pejabat Pemkot Bandar Lampung Serahkan Rp 250 Juta dari Orangtua Mahasiswa FK Unila ke Budi Sutomo

28 February 2023 | 9:29 PM WIB Last Updated 2023-03-02T04:25:47Z

Yayan Saputra saat memberi kesaksian dalam persidangan, di Pengadilan Negeri Tanjung Karang, Bandar Lampung, Selasa (28/2/2023). (Foto: Istimewa)


BANDAR LAMPUNG - Mantan Wali Kota Bandar Lampung Herman HN disebut ikut menitipkan mahasiswa saat penerimaan mahasiswa baru (PMB) Universitas Lampung (Unila) jalur mandiri 2022. 


Uang Rp 250 juta dibungkus dalam plastik hitam, untuk diserahkan kepada terdakwa Mantan Rektor Unila, Karomani. 


Hal itu diungkapkan ajudan Herman HN, Yayan Saputra saat memberi kesaksian dalam persidangan, di Pengadilan Negeri Tanjung Karang, Bandar Lampung, Selasa (28/2/2023).


Yayan menyebutkan, Herman HN yang kini Ketua DPW NasDem Lampung itu menitipkan seorang mahasiswa di Fakultas Kedokteran Unila atas permintaan rekannya, Anggota DPRD Tulang Bawang Barat Marzani.


"Iya Pak Marzani datang ke rumah Pak Herman, minta tolong nitip anaknya di Unila. Marzani juga menyebutkan penitipan itu bisa melalui Budi Sutomo (Kabiro Humas Unila), namun Pak Herman mengatakan tidak kenal," kata Yayan.


Dia menjelaskan, dalam pertemuan itu Herman mau membantu Marzani, tapi tidak menjanjikan bahwa anaknya bisa masuk ke Unila.


"Iya Pak Herman mau bantu, dia hubungi staf ahli Yusdianto yang merupakan dosen di Unila, menanyakan kenal tidak dengan Budi Sutomo. Yusdianto ini staf ahli di Pemkot Bandar Lampung juga, dia jawab kenal," terang Yayan.


Singkatnya, terjadi pertemuan antara Budi Sutomo dan Herman HN di kediaman Herman, untuk membicarakan penitipan mahasiswa tersebut.


Yayan mengaku Budi menghubunginya meminta uang yang disebut untuk pembangunan masjid. 


Akhirnya, permintaan Budi diteruskan ke Marzani dan diarahkan ke saudaranya, Saprodi yang merupakan pejabat di Pemkot Bandar Lampung.


"Iya diarahkan ke Saprodi oleh Marzani, terus akhirnya ketemu di rumah makan. Ada saya, Pak Saprodi dan Pak Budi. Ada penyerahan uang yang dibungkus plastik warna hitam, tapi nominalnya nggak tahu saya," tandas Yayan. (*)