CALIFORNIA - Jika sebelumnya fitur Direct Message (DM) pada Twitter hanya digunakan oleh dua orang pengguna yang saling mem-follow, saat ini Twitter menyatakan DM dapat digunakan untuk mengirim atau menerima pesan langsung tanpa harus saling follow.
Dilansir laman BBC dan Okezone, Selasa (21/4/2015), pengguna kini dapat mengubah pengaturan di akun Twitter miliknya dan memilih untuk mengizinkan direct message dari akun lain, termasuk orang-orang atau perusahaan yang tidak mengikuti mereka.
Pengguna yang dikirimi direct message dari akun Twitter lain dapat membalasnya. Jika merasa terganggu dan mengangap pesan itu merupakan spam, mereka juga boleh mem-blok akun Twitter tersebut.
Twitter resmi mengumumkan perubahan fungsi direct message melalui blog resmi mereka. "Kami berharap perubahan ini membantu Anda terhubung dengan lebih mudah, dan langsung di Twitter dengan orang-orang," ujar Twitter.
Sejak 2014, Twitter diketahui memiliki 288 juta pengguna aktif bulanan dan mengirimkan 500 juta tweet per hari. Masih menurut perusahaan yang berbasis di San Francisco itu, Twitter saat ini menghadapi platform pesan mobile seperti WhatApp yang tercatat memiliki 700 pengguna aktif bulanan dan mengirimkan 30 miliar pesan setiap hari. (*)