Notification

×

FSRU Lampung Ditentukan Tingkat Kebutuhan dan Kondisi Ekonomi

18 September 2015 | 2:42 PM WIB Last Updated 2015-09-18T07:44:17Z
FSRU Lampung (ist)

LAMPUNG ONLINE - PT Perusahaan Gas Negara Tbk (PGN) menyatakan, pengoperasian proyek infrastruktur FSRU Lampung ditentukan oleh tingkat kebutuhan atas LNG atau gas hasil regasifikasi LNG, yang dipengaruhi oleh kondisi ekonomi global dan dalam negeri. 

Kendati demikian, FSRU Lampung dapat dimanfaatkan untuk jangka waktu panjang.

"FSRU Lampung merupakan bagian integral dari Proyek Gas Bumi Terintegrasi Indonesia yang sedang dibangun dan dikembangkan oleh PGN. Salah satunya untuk perkuat infrastruktur gas di wilayah Lampung dan Jawa Barat," ujar Corporate Secretary PGN Heri Yusup melalui keterbukaaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Jumat (18/9/2015).

Seperti diketahui, penyaluran gas pada FSRU Lampung pertama kali dijalankan pada 14 Agustus 2014 lalu. Sedangkan gas hasil regasifikasi LNG pada FSRU Lampung juga telah mulai dijual kepada pelangan PGN di tahun yang sama. Adapun sejauh ini, FSRU Lampung telah meregasitifikasi LNG sebanyak tiga kargo.

Menurutnya, FSRU Lampung diintegrasikan dengan jaringan pipa transmisi dan distribusi. Sehingga dapat dipergunakan secara luas oleh masyarakat dan industri di Indonesia, seperti dilansir Okezone

"Termasuk juga transportasi dengan wilayah jangkauan mulai dari Lampung sendiri, Sumatera Selatan, Jawa Barat, Banten dan DKI Jakarta," tambahnya. (*)