![]() |
(ilustrasi/ist) |
LAMPUNG - Pemadaman listrik di Lampung yang hampir setiap hari terjadi, bisa menghambat perkembangan dunia pendidikan, terutama pemadaman bergilir di saat menjelang ujian sekolah.
Hal tersebut diungkapkan oleh Dwita Ria Gunadi, Anggota Komisi X DPR RI asal Lampung II saat reses ke Lampung.
Menurutnya, Ujian Nasional (UN) akan dilaksanakan pada April dan Mei mendatang. Bahkan ada sekolah di Lampung sudah ada yang menggunakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).
"Saya khawatir jika permasalahan listrik tidak dapat diatasi, maka siswa yang mengikuti UNBK akan terganggu konsentrasinya. Padahal UNBK ini menurut Mendikbud adalah bentuk UN yang efisien, dengan tingkat integritas baik," ujar Dwita, Kamis (24/3/2016).
Legislator dari Fraksi Partai Gerindra tersebut juga menyampaikan, nilai Ujian Nasional baik tingkat SMP/MTS,SMA/MA,dan SMK di Lampung perlu mendapat perhatian serius, seperti dilansir Lampost.
"Saya khawatir jika permasalahan listrik tidak dapat diatasi, maka siswa yang mengikuti UNBK akan terganggu konsentrasinya. Padahal UNBK ini menurut Mendikbud adalah bentuk UN yang efisien, dengan tingkat integritas baik," ujar Dwita, Kamis (24/3/2016).
Legislator dari Fraksi Partai Gerindra tersebut juga menyampaikan, nilai Ujian Nasional baik tingkat SMP/MTS,SMA/MA,dan SMK di Lampung perlu mendapat perhatian serius, seperti dilansir Lampost.
"Nilai poin rata-rata UN di kabupaten, khususnya Lampung II, masih berada di bawah rata-rata nasional. Contohnya saja Lampung Timur, nilai rata-rata untuk semua sekolah tingkat SMA/MA/SMK di Lampung Timur tahun 2015 berada dibawah rata-rata nasional. Jadi kalau tidak ada gangguan listrik nilai mereka anjlok, apalagi kalau siswa peserta UN terganggu karena listrik sering padam," papar Dwita.
Dia menyebutkan, pendidikan merupakan input sekaligus output dari sebuah pembangunan ekonomi.
"Pemerintah Provinsi Lampung harus menjamin pada saat UNBK tidak ada pemadaman listrik. Kalau saat UN listrik padam, siswa tidak bisa belajar secara optimal. Bagaimana pendidikan Lampung akan maju, kalau listrik sering padam. Jadi jelas bahwa permasalahan listrik harus ditangani secara serius. Baik itu diantisipasi maupun solusinya" ujar Dwita. (*)
Dia menyebutkan, pendidikan merupakan input sekaligus output dari sebuah pembangunan ekonomi.
"Pemerintah Provinsi Lampung harus menjamin pada saat UNBK tidak ada pemadaman listrik. Kalau saat UN listrik padam, siswa tidak bisa belajar secara optimal. Bagaimana pendidikan Lampung akan maju, kalau listrik sering padam. Jadi jelas bahwa permasalahan listrik harus ditangani secara serius. Baik itu diantisipasi maupun solusinya" ujar Dwita. (*)